Kamis, 29 Maret 2018

Jam Tangan Hamilton Khaki Field Mechanical 38 mm


Hamilton adalah merek jam tangan asal Amerika yg didirikan di Pennsylvania sejak tahun 1892. Saat ini, Hamilton berpindah lokasi ke Swiss dan menjadi salah satu bagian dari grup Swatch. Pada pameran Baselworld 2018 tahun ini ,Hamilton akan mengusung Jam Tangan Hamilton Khaki Field Mechanical 38 mm bersama dengan model Hamilton X-Wind Autochrono.

Model arloji yg baru ini didasari oleh sebuah arloji yg pernah diproduksi untuk militer di tahun 1969 sampai 1980an yg dikenal luas karena sudah memiliki fitur penghenti detik, sebuah mekanisme yg umumnya dimiliki oleh sebuah jam tangan militer pertengahan abad ke 20. Versi awal dari jam tangan militer yg lebih umum dikoleksi oleh para pecinta arloji adalah model FAPD 5101, Type 1 Navigator atau model “GI” yg dinamai dengan setiap personel tentara yg memakainya.

Model jam tangan Hamilton yg baru menggunakan sasis baja anti karat berdiameter 38 mm yg diberi sentuhan semburan pasir dengan kepala crown yg besar, dilengkapi tali jam tangan Nato hijau dengan tambahan kulit. Dial berwarna hitam tampil sedikit lebih modern dibanding pendahulunya dengan caincin luar penanda menit, segitiga beraksen faux patina bersama  penomoran Arabic besar sebagai penanda jam dari angka 1 sampai 12, dan angka 13 sampai 24 yg lebih kecil disampingnya. Diatas bagian tengan dial tersemat logo modern Hamilton, jarum jam dan menit bergaya syringe bergerak bersama jarum detik dengan ujung berbentuk panah dan ujungsatunya lagi yg membulat atau biasa disebut dengan lollipop. Dibalik sasis belakang, terletak mesin mekanikal putaran manual ETA 2801-2. Mesin ini menyediakan daya cadangan operasi selama 42 jam dan dilengkapi dengan mekanisme hack detik.

Untuk kalian yg menghargai nilai nilai sejarah dari sebuah arloji ,Jam Tangan Hamilton Khaki Field Mechanical 38 mm cukup layak kalian pertimbangkan untuk masuk kedalam daftar koleksi kalian. Jam tangan ini ditawarkan pada harga yg cukup terjangkau yakni $475 atau setara dengan IDR 6,650,000.

Sabtu, 24 Februari 2018

Jam Tangan Hamilton Khaki Navy Scuba


Pada pameran arloji mewah Baselworld 2016, perusahaan Hamilton Watch Co. membuat kejutan dengan meluncurkan model Hamilton Khaki Navy Frogman. Ini adalah sebuah jam tangan diver yg terinspirasi oleh sejarahnya sebagai penyedia jam tangan untuk penyelam militer. Tahun ini, Hamilton melanjutkan kesuksesannya dengan membuat Jam Tangan Hamilton Khaki Navy Scuba.

Untuk menciptakan tampilan yg lebih umum dan tidak terkesan terlalu militer bagi model Hamilton Khaki Navy Scuba, Hamilton menghilangkan perangkat pengaman mahkota crown Frogman yg besar dan katup pelepas heliumnya, ukuran sasis 46 mm diperkecil menjadi 40 mm dan terbuat dari bahan baja anti karat  ketimbang bahan titanium. Hamilton Khaki Navy Scuba memiliki tingkat ketahanan air sampai kedalaman 100 meter yg lebih umum dibanding dengan Frogman yg mampu bertahan sampai 1,000 meter. Elemen warisan yg tetap dipertahankan seperti dial berwarna hitam dengan marka penunjuk jam segitiga berlapis bahan luminous yg menyala dalam gelap, mehkota crown pengunci ulir dan pinggiran cincin bezel putar satu arah, tersedia dalam pilihan marka penunjuk sektor waktu penyelaman berwarna hitam atau jingga di 15 menit pertama penyelaman (atau dalam tema keseluruhan berwarna hitam ).Warna jingga juga digunakan untuk mempertegas elemen elemen yg ada pada muka dial seperti jarum detik sentral dan jalur trek menit . Jendela penanggalan diletakkan di posisi jam 4:30.

Didalamnya , tersemat mesin yg sama seperti milik model Khaki Navy Frogman, yakni mesin mekanikal otomatis Kaliber H-10 yg dibuat oleh ETA, adik Hamilton yg sama sama berada didalam grup Swatch dan menyediakan daya cadangan selama 80 jam.

Jam Tangan Hamilton Khaki Navy Scuba dilengkapi dengan tali jam NATO dua warna (eksterior hitam dan jingga dibagian bawahnya ) dengan sebuah penghubung gesper atau dengan tali jam rantai kait tiga lipat yg mempunyai mekanisme penyesuaian cerdas. Dibandrol dengan harga jual hanya $700 atau setara dengan IDR 9.450.000 , tergolong sangat terjangkau untuk sebuah jam tangan diver buatan Swiss yg bermesin otomatis.

Sabtu, 23 Desember 2017

Jam Tangan Hamilton Khaki Takeoff Auto Chrono Limited Edition


Hamilton meluncurkan sebuah jam tangan pilot dalam jumlah terbatas yg terinspirasi dari arsip sejarah penerbangan milik mereka menjadi Jam Tangan Hamilton Khaki Takeoff Auto Chrono Limited Edition. Arloji yg baru ini dibekali dengan sasis PVD hitam yg desainnya diambil dari sebuah jam pengukur waktu yg diproduksi oleh Hamilton di masa perang dunia ke 2 atau WWII.

Hamilton Khaki Takeoff Auto Chrono Limited Edition dibedakan tidak hanya dari elemen estetika bergaya papan instrumen dashboard dibagian dialnya namun juga oleh desainnya yg dapat dicopot ( jam dapat dilepas dari tali dan dipasang ke sebuah kotak kayu dengan referensi penerbangan “No Step” dan “Pull to Open.” Selagi berada di dalam kotak , jam ini meyerupai model pendahulunya yg pada era perang dunia ke 2 di anggap sebagai jam pesawat terbang yg paling rumit.

Jam tangan pilot kontemporer ini dilengkapi dengan sebuah reflektor dan pinggiran roda dua arah yg digerakkan oleh bezel , yg mana dapat kalian gunakan untuk fungsi penghitungan mundur. Bezel putar yg terpisah dari badan sasis terbuat dari bahan baja anti karat dan dilapisi material PVD, sedangkan tali jam karet dengan aksen jahitan dapat disimpan dibawah kotak ketika tidak digunakan. Permukaan kotaj presentasi memiliki pelat dan paku dari bahan aluminium bersama 4 “instrumen” kontemporer yg menemaninya dan menyempurnakan tema tampilan panel instrumen pesawat, Hamilton menyebutnya dengan sebuah “kokpit portabel.”

Jam Tangan Hamilton Khaki Takeoff Auto Chrono Limited Edition diisi dengan mesin Kaliber H-31 buatan Hamilton, dengan fungsi chronograph dan menamoung daya cadangan selama 60 jam. Dial hitam yg dominan memiliki detail berwarna kuning yg kontras , dan marka penunjuk jam dilapisi dengan bahan Super-LumiNova. Jarum jam bergaya pilot klasik dan jarum penghitung detik chronograph sentral diberi bentuk pesawat pada ujungnya. Hal lain yg kembali mengingatkan kita pada sejarahnya adalah crown dan tombol penekan chrono diletakkan dibagian atas sasis. Jam ini hanya diproduksi sebanyak 1,999 buah dan dibandrol dengan harga $3,295 atau setara dengan IDR 44.800.000++.